4 Strategi Meminta Kenaikan Gaji



009832


[imagetag]

Saat ini, berita tentang curhat presiden SBY tentang keinginannya naik gaji masih saja heboh. Sebagai karyawan di sebuah perusahaan, tentunya menginginkan hal yang sama (kenaikan gaji) merupakan hal yang wajar. Namun bagaimanakah cara yang tepat untuk menyampaikannya kepada atasan? Dan apakah kita sebagai karyawan sudah pantas untuk mendapatkannya sesuai kinerja?

Gaji merupakan bentuk penghargaan atas kinerja karyawan. Sekian lama bekerja dengan dedikasi yang tinggi, merupakan hal lumrah jika karyawan meminta kenaikan gaji.

Jadi, jika Anda sedang merasa kesal dengan gaji yang tidak kunjung bertambah, coba tips berikut ini untuk meminta kenaikan gaji kepada atasan, seperti dikutip ezinearticles.

1. Strategi pertama adalah dengan mencatat proyek-proyek yang telah dilakukan dan pencapaiannya. Anda juga perlu membuat list semua ketrampilan pekerjaan yang Anda miliki untuk memajukan perusahaan. Saat permintaan gaji, tunjukkan kontribusi Anda tersebut kepada atasan.

2. Mintalah jumlah yang sedikit lebih tinggi dari yang Anda harapkan. Misalnya Anda ingin naik gaji lima persen, mintalah beberapa poin lebih tinggi. Jadi, saat negosiasi gaji, Anda terlihat fleksibel dengan menurunkan nilainya.

3. Jika perusahaan mengalami penurunan pemasukan, berusahalah untuk menjadi fleksibel dan bekerja lebih keras. Jika atasan Anda menolak kenaikan gaji, mungkin Anda bisa mempertimbangkan cara lain seperti mendapatkan waktu liburan atau tunjangan karyawan.

4. Pilih hari dan waktu tertentu untuk bertemu dengan atasan. Hindari memilih hari senin atau jumat ketika atasan berada di tingkat tersibuk. Studi ini menunjukkan bahwa orang lebih mudah menerima pada hari selasa atau rabu setelah makan siang. Jika Anda masih segan bicara dengan atasan, Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan supervisor beberapa menit setelah jam kerja.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "4 Strategi Meminta Kenaikan Gaji"

Posting Komentar